Kapal Angkut Kayu Ulin Material Bola Soba Bone Tenggelam di Perairan Palu

0
659
FOTO : Tim Sar Kota Palu mengevakuasi ABKdari kapal tongkang pengangkut kayu ulin Bola Soba (Foto: Dok. Istimewa).

PALU — Kapal pengangkut kayu ulin untuk material pembangunan Rumah Adat Bola Soba, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) dilaporkan tenggelam di Perairan Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Kapal beserta seluruh material bangunan rumah adat Bone itu tenggelam.

“Iya, secara lisan sudah ada laporannya dan foto-fotonya. Kami sementara minta dibuatkan laporan secara tertulis,” ujar Kepala Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Askar kepada detikSulsel, Minggu (8/10/2023).

Askar mengatakan, berdasarkan dari laporan yang diterimanya, kapal itu berangkat dari Pulau Kalimantan pada Kamis (5/10). Kemudian kapal tersebut tenggelam pada Jumat (6/10) dini hari di Perairan Palu.

“Tenggelamnya dua hari lalu subuh hari atau hari ketiga perjalanan dari Kalimantan. Kapal itu memotong langsung ke Palu,” katanya.

Askar menerangkan, seluruh bahan material untuk pembangunan Bola Soba ikut tenggelam dalam kapal tersebut. Terlebih kayu ulin yang diangkut memang memiliki bobot yang sangat berat.

“Yang tenggelam ini kapal beserta semua kebutuhan material Bola Soba. Karena kayu ulin itu sangat berat dan tidak bisa terapung dan seketika tenggelam begitu saja,” sebutnya.

Askar menambahkan, saat ini pihaknya baru akan membicarakan masalah tersebut. Pihak rekanan juga sementara menuju Samarinda untuk menemui pemilik kapal.

“Untuk saat ini kami akan selesaikan masalah ini. Dan kami akan bicarakan dulu. Rekanannya baru berangkat ke Samarinda untuk bicarakan itu dengan pemilik kapal. Apakah ini ada asuransinya atau tidak,” jelasnya.

Untuk diketahui, proyek pembangunan Rumah Adat Bola Soba, Kabupaten Bone molor usai sebelumnya ditargetkan rampung Juli 2023. Pengerjaan disetop sementara lantaran suplai material kayu ulin terhambat karena cuaca.

Dalam pembangunan proyek Bola Soba ini, Pemkab Bone menempuh kontrak bersyarat dengan CV Megah Jaya menggunakan anggaran Rp 12 miliar. Selain itu, juga dianggarkan Rp 8 miliar untuk penataan jalan hingga taman yang master plannya sementara didesain. (dtk)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here