Proses Pemuatan Semen Jumbo Tonasa Alami Kecelakaan Kerja di Pelabuhan Biringkassi Pangkep, Duhhh… Satu ABK KM Cengkeh Tewas Tertimpa Crane

0
278

MAKASSAR — Kru Kapal Motor (KM) Cengkeh 06 tewas mengenaskan usai tertimpa crane di Pelabuhan Biringkassi, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan, Selasa (25 /7/2023) pukul 08.00 WITA. Korban tewas yakni Sudirman Pathi (65).

Dari informasi yang dihimpun oleh celebesnews korban merupakan anak buah kapal (ABK) KM Cengkeh 06 yang berasal dari Kampung Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.

Peristiwa tragis ini terjadi ketika proses pemuatan semen jumbo Tonasa dengan menggunakan Crane untuk mengangkat dan merapikan semen jumbo Tonasa yang sudah ada di atas kapal tengah berlangsung.

Saat mengangkat dan merapikan semen jumbo Tonasa yang sudah ada di atas kapal itu, tiba tiba crane yang digunakan patah dan roboh sehingga menimpa korban yang sedang mengawasi proses pemuatan semen jumbo Tonasa. Pada saat yang bersamaan menimpa korban yang saat itu sedang mengawasi proses pemuatan tersebut.

Akibat kejadian ini, korban seketika meninggal dunia di tempat. Jenazah Sudirman lantas di bawa ke RSUD Batara Siang Pangkep untuk di lakukan visum. Polisi langsung melakukan olah tempat kejadian Perkara (TKP) dan melakukan pemeriksaan saksi.

Sementara itu, Kapten Kapal Motor (KM) Cengkeh berusaha dikonfirmasi oleh celebesnews melalui panggilan telpon dan pesan WhatsApp tidak memberikan respon dan tanggapan.

Demikian ;pula dengan Kepala Pelabuhan Biring Kassi Pangkep, dikonfirmasi terkait persoalan ini melalui pesan WhatsApp tidak memberikan jawaban.

Terpisah, Kepala Biro Humas PT Semen Tonasa, Ardiansyah mengungkapkan kerena kejadian tersebut di area pelabuhan, maka bukan menjadi tanggung jawab PT Semen Tonasa.

Selanjutnya, kata dia, ini merupakan tanggung jawab pihak kapal. Dalam kejadian tersebut, pihak Semen Tonasa tidak terkait dengan peralatan maupun personil. “Jadi kejadian tersebut terjadi di kapal yang sementara muat semen jumbo. Crane yang patah adalah crane milik kapal tersebut,”ungkapnya.

“Demikian pula, untuk pengelolaan aspek safety dan K3, serta kelaikan operasional seluruh peralatannya bukan dirana kami,”tambahnya.

Ia menambahkan, meski begitu sebagai perusahaan pihaknya turut berbela sungkawa terhadap korban dan mendukung setiap tindakan aparat kepolisian terhadap musibah ini. (cn)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here